Silaturahmi Anies Baswedan di Masjid Al-Fatih Purwodadi, Tegaskan Peran Masjid sebagai Inspirasi Lingkungan

Silaturahmi Anies Baswedan di Masjid Al-Fatih Purwodadi, Tegaskan Peran Masjid sebagai Inspirasi Lingkungan

DetikAktualNews.Com.PURWOREJO – Kunjungan Anies Rasyid Baswedan ke Kabupaten Purworejo pada Selasa (26/8/2025) diawali dengan berziarah ke makam KH Thoifur Mawardi di Pondok Pesantren Daarut Tauhid Kedungsari. Seusai ziarah, ia melanjutkan perjalanan ke Masjid Al-Fatih di Desa Purwodadi. Meski datang terlambat dari jadwal, kedatangannya tetap disambut antusias oleh jamaah yang sejak siang menunggu.

Anies tiba sekitar pukul 13.28 WIB, mundur dari agenda semula pukul 11.00 WIB karena penerbangan yang tertunda. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur bisa hadir dan berterima kasih atas sambutan hangat masyarakat. “Maafkan, tadi pesawat delay dua jam, jadinya terlambat. Ini silaturahmi pertama saya ke Desa Purwodadi, insya Allah tidak akan menjadi yang terakhir. Saya sudah lama mendengar tentang masjid ini sebagai contoh pengelolaan modern,” ujarnya.

Di hadapan jamaah, Anies menekankan pentingnya masjid sebagai pusat kegiatan umat yang tidak hanya sebatas tempat ibadah. Ia mengingatkan bahwapengelolaan masjid juga perlu memperhatikan aspek lingkungan. Salah satunya dengan mengelola pemakaian air wudhu yang cukup besar agar bisa lebih efisien melalui sistem daur ulang. “Jika air bisa dipakai kembali, masjid akan memberi contoh nyata tentang kepedulian terhadap lingkungan,” jelasnya.

Menurut Anies, manajemen masjid yang baik harus menggabungkan tata organisasi dengan tanggung jawab ekologis. Ia menilai model pengelolaan seperti itu dapat menjadi inspirasi bagi masjid-masjid lain di Indonesia. Ia juga menyinggung perubahan iklim yang semakin terasa, seperti turunnya hujan deras di tengah musim kemarau maupun banjir besar yang melanda Jakarta beberapa waktu lalu. “Biasanya Mei sampai Juli adalah kemarau, tetapi sekarang justru turun hujan deras. Fenomena ini terjadi di seluruh dunia,” ucapnya.

Selain menyampaikan pesan lingkungan, Anies juga mengenang almarhum KH Thoifur Mawardi. Menurutnya, ulama kharismatik itu adalah guru bagi semua umat. “Beliau sangat kami cintai dan hormati. Pesan-pesan beliau akan selalu menjadi pegangan,” tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Anies membeberkan rencana pembangunan tiga jembatan di Purworejo bersama rekan-rekannya dari Kagama. Walau belum menyebutkan titik pasti, ia memastikan survei lapangan sudah dilakukan. Ketua Yayasan Jari Adnan Ibrahim, DR Peni Setyowati, yang mendampingi Anies, menjelaskan bahwa pembangunan jembatan akan dilakukan dengan dana swadaya masyarakat. “Beliau datang atas undangan Kagama sekaligus melihat langsung masjid modern ini. Ke depan akan hadir kembali dengan aksi nyata dalam pemberdayaan masyarakat,” ungkapnya.

Sebelum meninggalkan lokasi, Anies menyempatkan diri berfoto bersama jamaah dan berbincang singkat, menutup kunjungan di Masjid Al-Fatih dengan suasana hangat dan penuh keakraban.

Penulis.Imbron

Editor.Gus Mustakim